Kombinatorial
adalah cabang matematika yang mempelajari pengaturan objek-objek. Solusi yang
ingin kita perolrh dengan kombinatorial ini adalah jumlah cara pengaturan
objek-objek tertentu di dalam himpunannya. Tiga buah contoh ilustrasi
berikut dikemukakan untuk memperjelas
masalah seperti apa yang akan dipecahkan dengan kombinatorial.
1. Contoh
pertama, misalkan nomor plat mobil di negara X terdiri dari 5 angka diikuti
dengan 2 huruf. Angka pertama tidak boleh 0. Berapa banyak nomor plat mobil
yang dapat di buat?
2. Contoh
kedua, sandi-lewat (password) sistem computer panjangnya enam sampai delapn karakter. Tiap
karakter boleh berupa huruf atau angka; huruf
besar dan huruf kecil tidak dibedakan. Berapa banyak sandi lewat yang
dapat dibuat?
3. Dari
20 anggota fraksi X di DPR, akan dibentuk sebuah komisili yang beranggotakan 6
orang . berapa banyak cara memilih anggota komisili bila seorang anggota yang
bernama A harus termasuk dalam komisi tersebut?
Cara
yang paling sederhana untuk menyelesaikan persoalan semacam di atas adalah
dengan mengenumerasi semua kemungkinan
jawabannya. Mengenumerasi artinya mencacah atau menghitung (count) satu persatu
setiap kemungkinan jawabannya. Untuk persoalan dengan jumlah objek
sedikit, mengenumerasikan setiap kemungkinan jawaban
6.1.
Percobaan
Kombinatorial didasarkan pada hasil yang
diperoleh dari suatu percobaan.
Contoh percobaan dan hasilnya :
1. Melempar dadu
- Melempar koin uang Rp 100,-
- Memilih 5 orang wakil dari 100 orang mahasiswa
- Menyusun jumlah kata yang panjangnya 5 huruf
6.2.
Kaidah Dasar
Menghitung
Kaidah
dasar menghitung yang digunakan dalam kombinatorial adalah kaidah perkalian dan
kaidah penjumlahan. Kaidah perkalian dan kaidah penjumlahan dapat diperluas
hingga mengandung lebih dari dua percobaan.
- Kaidah perkalian
bila
percobaan 1 dan percobaan 2 dilakukan, maka terdapat p x q hasil percobaan (
atau menghasilkan p x q kemungkinan jawaban ).
- Kaidah penjumlakan
bila
hanya satu percobaan saja yang dilakukan ( percobaan 1 atau percobaan 2 ),
terdapat p + q kemungkinan hasil percobaan ( menghasilkan p + q kemungkinan
jawaban ) yang mungkin terjadi.
Contoh 6.1
Sebuah
restoran menyediakan lima jenis makanan, misalnya nasi goreng, roti , soto
ayam, sate, dan sop serta tiga jenis minuman misalnya susu, kopi dan teh. Jika
setiap orang boleh memesan satu makanan dan dan satu minuman, berapa banyak
pasangan makanan dan minuman yang dapat dipesan?
Penyelesaian
:
Kita
dapat menggunakan diagram pohon untuk menentukan jumlah pasanagan makanan dan
minuman yang dapat dipesan. Pada diagram ini pohon tersebut, akar adalah awal
pemilihan, cabang adalah alternative solusi dan daun merupakan akhir solusi.
Berdasarkan diagram pohon diatas, kita mengenumerasi
semua kemungkinan pasangan makanan dan minuman yang dapat dipesan.
nasi goreng dan susu roti dan susu soto ayam dan susu
nasi goreng dan kopi roti dan kopi soto ayam dan kopi
nasi goreng dan teh roti dan teh soto ayam dan the
sate
dan susu sop dan susu
sate
dan kopi sop dan kopi
sate
dan the sop dan kopi
Dalam
kombinatorial, kita memandang bahwa dalam kejadian ini orang harus memilih
makanan dan minuman. Ada 5 kemungkinan memilih makanan, yaitu nasi goreng, roti
, soto ayam, sate, dan sop. Ada 3 kemungkinan memilih minuman,yaitu susu, kopi,
dan teh, sehingga dengan menggunakan kaidah perkalian, jumlah kemungkinan
pasanagan makanan dan minuman yang dapat dipesan adalah 5 x 3 = 15 pasang.
Komentar
Posting Komentar