Salah
satu upaya seorang guru untuk dapat menunjukkan kinerja yang baik adalah dengan
menjadi guru yang kreatif. Seperti yang sudah kita ketahui bahwa guru yang
kreatif merupakan salah satu ciri dari guru yang profesional, idealnya guru
yang kreatif dapat melakukan tugasnya dengan maksimal kapanpun dan dimanapun.
Semua guru pasti memiliki potensi
untuk bisa menjadi guru yang kreatif, namun tentunya dalam takaran yang
berbeda-beda. Potensi seperti ini harus diasah sejak dini agar dapat
diimplementasikan secara maksimal, makadari itu dibutuhkan pendidikan keguruan
untuk mempersiapkan guru-guru yang kreatif dan profesional.
Gambar 2 Upaya untuk Menjadi Guru yang
Kreatif dalam Mengajar

Sumber:www.rri.co.id
Hamdayama
(2014: 43) mengatakan “Berpikir kreatif dapat diawali dengan bercanda dan
berteka-teki tentang sesuatu, karena berpikir kreatif berlangsung ketika otak
dalam keadaan santai. Seorang pemikir kreatif suka mencoba gagasan/ide yang
berkebalikan dengan yang dipikirkan oleh orang banyak. Mereka suka melihat
sisi-sisi lain yang baginya lebih menarik untuk dicermati dan dipikirkan.
Kadang-kadang orang yang berpikir lurus tidak akan dapat berteman baik dengan
orang yang berpikir kreatif, karena menganggap ia sebagai orang aneh.”
Seorang
guru yang kreatif dapat dicirikan dari kemampuan dirinya dalam melaksanakan
tugas, peran dan fungsinya secara profesional. Menurut Idris, dkk (2014) ada 9
ciri yang harus diusahakan dan dilakukan guru agar ia termasuk guru yang
kreatif, yaitu:
1. Mampu
mengekspos siswa pada hal-hal yang bisa membantu mereka dalam belajar,
2. Mampu
melibatkan mereka dalam segala aktivitas pembelajaran,
3. Mampu
memberikan motivasi buat siswa baik secara verbal maupun non verbal,
4. Mampu
mengembangkan strategi pembelajaran (penerapan pendekatan, metode, model dan
tehnik) dalam proses pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan
karakter materi,
5. Mampu
menciptakan pembelajaran yang joyful dan meaningful,
6. Mampu
berimprovisasi dalam proses pembelajaran,
7. Mampu
membuat dan mengembangkan media pembelajaran yang menarik dan aplikatif,
8. Mampu
membuat dan mengembangkan bahan ajar yang variatif
9. Mampu
menghasilkan inovasi-inovasi baru dalam pembelajaran.
Dalam
implementasinya, meskipun seorang guru mengajar dengan waktu yang cukup lama,
guru yang kreatif tidak akan merasa bosan ataupun bingung dalam mengajar,
justru mereka akan tetap ceria dan semangat dalam mengajar. Kreativitas seorang
guru sangat ditentukan oleh luasanya pengetahuan dan wawasan. Makadari itu,
sangat tepat jika seorang guru selain memahami bidang studinya, juga memiliki
keinginan untuk mandalami pengetahuan lainnya. Guru yang luas wawasan dan ilmu
pengetahuannya, tidak pernah kehabisan bahan dalam proses belajar mengajar.
Komentar
Posting Komentar